Tentang Hotel La Fasa

UMUM :

Hotel La Fasa mengutamakan kebersihan, kenyamanan dan keramahtamahan dengan suasana yang asri yang membuat anda merasa menginap dirumah sendiri.

LOKASI :

Lokasi sangat strategis karena berada di daerah kampus seperti IPDN/Institut Pemerintahan Dalam Negeri; UNPAD/Universitas Pajajaran; IKOPIN/Institut Koperasi Indonesia dan UNWIM/Universitas Winaya Mukti.

Mudah dicari karena terletak dipinggir jalan Raya Jatinangor 54 Jatinangor, Sumedang - 45363 (depan kampus IPDN/Institut Pemerintahan Dalam Negeri), telepon/facsimile 022 – 7781515 yang menghubungkan kota Bandung – Cirebon. Sangat gampang dicapai karena memerlukan waktu hanya 5 menit dari pintu tol Cileunyi. Transportasi umum disekitar Jatinangor dan ke/dari kota Bandung ada beberapa pilihan dan tersedia cukup banyak.

FASILITAS :

Menyediakan 33 kamar yang terdiri dari Family, Deluxe, Superior dan Standard dengan fasilitas AC/Air Conditioner, kipas angin, Air panas, TV Satelit Parabola, Breakfast.

KETENTUAN YANG BERLAKU :

1. Tidak menerima tamu short time

2. Dilarang menerima tamu lain jenis yang bukan muhrim (suami/istri) di kamar.

3. Dilarang membawa senjata tajam, minuman keras, hewan peliharaan dan berjudi.


Datang dan tinggalah bersama kami, terima kasih

Hormat kami,



Universitas Winaya Mukti akan “Dijual”

Unwim, yang terletak di bilangan Jatinangor ini, merupakan universitas milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang beberapa tahun belakangan ini mengalami penurunan jumlah mahasiswa. Sementara itu, untuk menutupi biaya-biaya yang ada, Pemprov harus mensubsidi yayasan yang menaungi Unwim tersebut.

Nah, daripada terus menerus disubsidi, mendingan ditutup. Tapi entah gimana, kabarnya konsep ITB Multikampus akan “mengakuisisi” Unwim ini. Jika terjadi, proses pengalihannya akan dilakukan secara bertahap. Mahasiswa Unwim yang lama akan dites apakah lulus menjadi mahasiswa ITB atau tidak, jika tidak maka statusnya tetap mahasiswa Unwim. Begitu terus sampai seluruh mahasiswa Unwim “habis”.

Begitu pula dengan dosen-dosennya. Dosen Unwim yang sudah S3 berkesempatan untuk menjadi dosen ITB sementara yang S1 dan S2 harus dites lagi atawa kudu ngambil kuliah lagi. Pegawai TUnya juga ditawarkan untuk beralih menjadi pegawai ITB (tapi tetep aja di kampus Jatinangor sono).

Kalau ga salah nih… Di Unwim itu saat ini ada 3 Fakultas, salah duanya Pertanian dan Ekonomi. Rencana awalnya, 2 Fakultas akan dimasukkan ke dalam SITH (karena masih dalam bidang yang sama) sementara FE nya akan dialihkan menjadi Ekonomi Pembangunan. Perubahan-perubahan fakultas ini yang masih digodok…

Belum tahu sih pasti atau tidak rencana ITB mengambil alih UNWIM. Yang jelas, mahasiswa Unwim sendiri sudah melakukan berbagai aksi pasang poster seperti “Unwim nu aing” dsb. Daerah di sekitar Unwim kini mulai bergairah lagi karena adanya kabar kalau ITB datang ke Jatinangor membuat usaha kost-kostan mulai dilirik lagi.

3 comments:

  1. mending dijual aja nih unwim. gak jelas masih ada kegiatan belajar ato nggak. jual ke ITB aja kali ya ^^

    ReplyDelete
  2. sebenernya wacana ini ud agk lama c, tp blm ad tindak lanjut jg dari pemerintahan..

    klo lewat depan rektorat unwim, kykny uda gk k urus bgd, ilalang uda tumbuh di halaman depan gedung rektorat..

    ReplyDelete
  3. Ari teu nyaho nanaon mah tong sok mere komentar bisi kawalat

    ReplyDelete