Tentang Hotel La Fasa

UMUM :

Hotel La Fasa mengutamakan kebersihan, kenyamanan dan keramahtamahan dengan suasana yang asri yang membuat anda merasa menginap dirumah sendiri.

LOKASI :

Lokasi sangat strategis karena berada di daerah kampus seperti IPDN/Institut Pemerintahan Dalam Negeri; UNPAD/Universitas Pajajaran; IKOPIN/Institut Koperasi Indonesia dan UNWIM/Universitas Winaya Mukti.

Mudah dicari karena terletak dipinggir jalan Raya Jatinangor 54 Jatinangor, Sumedang - 45363 (depan kampus IPDN/Institut Pemerintahan Dalam Negeri), telepon/facsimile 022 – 7781515 yang menghubungkan kota Bandung – Cirebon. Sangat gampang dicapai karena memerlukan waktu hanya 5 menit dari pintu tol Cileunyi. Transportasi umum disekitar Jatinangor dan ke/dari kota Bandung ada beberapa pilihan dan tersedia cukup banyak.

FASILITAS :

Menyediakan 33 kamar yang terdiri dari Family, Deluxe, Superior dan Standard dengan fasilitas AC/Air Conditioner, kipas angin, Air panas, TV Satelit Parabola, Breakfast.

KETENTUAN YANG BERLAKU :

1. Tidak menerima tamu short time

2. Dilarang menerima tamu lain jenis yang bukan muhrim (suami/istri) di kamar.

3. Dilarang membawa senjata tajam, minuman keras, hewan peliharaan dan berjudi.


Datang dan tinggalah bersama kami, terima kasih

Hormat kami,



Bontang Chapter 1

Komplek PT Badak Bontang?Apa Kabar Dirimu?
Mungkin sebagian orang tidak akan mengetahui apa dan dimna itu kota Bontang. Pertama kali saya ke bontang adalah pada tahun 1999. Saat itu saya pindah dari Cirebon menuju Bontang mengikuti orang tua saya, saat itu saya masih kelas 4 SD. Saat sampai di Bontang saya langsung tinggal di peruman komplek PT Badak NGL. Di perusahaan itulah Bapak saya di tugaskan.

Yang membuat saya kaget ketika pertama kali sampai di komplek tersebut adalah, adanya lampu merah di dalam komplek tersebut. Ini pertama kalinya saya melihat ada lampu merah di dalam suatu komplek. Setelah beberapa bulan tinggal di komplek ini, ternyata komplek ini termasuk luas sekali.

Hmm...seblum cerita byk ttg kisah sekolah saya di SD Vidatra, saya ingin mengucapkan byk2 trima kasih buat Bapak dan Ibu guru yg telah mengajar saya sampai saya menjadi seperti ini^^

Saya memulai sekolah di Vidatra sejak kelas 4 SD, tepatnya saat caturwulan 2. Saat itu saya bingung sekali, karna itulah saat pertama kalinya saya pindah sekolah. Untung byk teman2 saya yg membantu saya untuk beradaptasi dsna.

Banyak kejadian menarik yg saya alami di SD ini, namun untuk saat ini mngkin saya tidak dapat menciritakan semua, karna saya juga sudah lupa kejadian2 menarik saat itu..hehhehe


Gambar diatas merupakan halaman sekolah dimana setiap hari senin dilaksanakan upacara bendera di halaman ini. Seperti halnya anak SD pada umumnya, saat hari senin, saya lupa membawa topi untuk upacara, alhasil saya di jemur dan di setrap di depan. Panas sih sebenarnya bukan masalah, tapi malunya di liat teman2 itu yg sangat tidak menyenangkan. Tapi pernah juga saya ketinggalan topi untuk kesekian kalinya, namun tidak di setrap. Loh ko bisa? Karna sudah panik karna tidak membawa topi, saya berusaha mencari topi di dalam kelas siapa tau ad topi yg ktinggalan, dan benar saja saya menemukan topi yg tidak terpakai. Walupun topinya berdebu dan agak bau, tp itu tidak menjadi masalah karna drpd di setrap di depan lapangan upacara..hehhehe

Mungkin sekian dlu crita saya, mungkin besok lagi akan saya sambung dengan crita2 yg lain..

See you next time ^^

kisah nyata dari sang penulis

2 comments:

  1. wah, ane juga pernah tinggal di bontang gan. enak yah disana. ngomong2 TSnya pernah tinggal di bontang juga ya? jangan2 kita tetanggaan lagi ^^

    wkwkwkwkw

    ReplyDelete
  2. mungkin aj tetanggan, kan kota bontang kecil bgt..

    emang dlu tinggalnya dmn?

    ReplyDelete